Abna dan Masyarakat Cinta Guru Tua Aksi Di Polres Parigi Mautong

waktu baca 2 menit
Aksi masa yang tergabung dari berbagai elemen di Kabupaten Parigi Mautong kecam Fuat Pleret.

Parigi Mautong – Puluhan aksi masa yang tergabung dalam pencinta Guru Tua, melakukan aksi di kantor Polres Parigi Mautong Kamis (10/04), mengecam Fuat Pleret yang telah menghina pendiri Alkhairaat Sayid Idrus bin Salim Aljufri dan lembag Alkhairaat.

Masa aksi yang tergabung dalam berbagai elemen masyarakat itu seperti, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Parigi Mautong, gabungan siswa siswi MTs dan MA Alkhairaat Parimo, Abnaulkhairaat dan masyarakat cinta Guru Tua, bergerak membawa berbagai atribut idari MTs Alkhairaat Desa Pangi.

“Kami tidak ingin guru kami di hina dan apa yang disampaikan Fuat Pleret, telah mencederai Abanaulkhairaah dan Pencinta Guru Tua, olehnya kami mengecam dan meminta pihak aparat hukum untuk menangkap Fuat Pleret”tegas Jufri.

Dirinya juga menekankan bahwa, penghinaan yang di lakukan oleh Fuad Pleret pada pendiri Alkhairaat Sayid Idrus bin Salim Aljufri, telah menjatuhkan martabat Alkhairaat yang merupakan lembaga pendidikan dan dakwah terbesar di Indonesia Timur.

“Fuat Pleret berbicara salah sasaran, dia tidak mengetahui dan memahami lembaga Alkhairaat secara utuh, buka matamu Fuat! Alkahairaat tidak sekecil otakmu”tegas alumni 98 ini.

Aksi damai yang mendapat pengawalan pihak kepolisian setempat itu, di terima oleh Kapolres Parigi Mautong AKBP Hendrawan Agustian Nugraha.

“Apa yang menjadi tuntutan aksi pihaknya akan menerima dan tentunya laporan yang masuk ke Polres Parigi Mautong tetap akan merujuk laporan yang sudah masuk ke Polda Sulteng”kata Hendrawan. ***