Pembangunan Kota Palu tidak Lepas dari Kontribusi Alkhairaat

waktu baca 2 menit

PALU – Pemerintah Kota Palu menyampaikan apresiasi mendalam kepada Pengurus Besar Alkhairaat atas peran pentingnya dalam mendukung pembangunan daerah.

Hal tersebut disampaikan Usman Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mewakili Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid Jumat (26/09) pada Milad Alkhairaat ke – 98.

Milad Alkhairaat dengan kegiatan Halaqah Abnaulkhairaat, Maulid Nabi Muhammad SAW, Keindonesian, Kealkhairatan dalam bingkai ajaran dan akhlak Nabi Muhammad SAW, tersebut ” Berhikmat untuk Bangsa ” bertempat diKompleks Alkhairaat Pusat.

Dalam sambutannya, Usman menegaskan bahwa kontribusi Alkhairaat sangat besar, khususnya dalam bidang sosial, kemasyarakatan, dan pendidikan. Kolaborasi terjalin selama ini dinilai menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga keberlanjutan pembangunan di Kota Palu.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Alkhairaat selalu hadir bersama pemerintah dalam berbagai kegiatan,” ucapnya.

Pemerintah Kota Palu juga menilai sinergi terbangun selama ini, mulai dari pelaksanaan kegiatan sosial hingga dukungan pada penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat kota.

Pemkot Palu menilai, kerja sama yang erat dengan Alkhairaat menunjukkan bentuk nyata kebersamaan dalam membangun Palu lebih maju dan religius.

Momentum peringatan HUT Kota Palu ke-47 disebut menjadi pengingat penting akan perlunya doa, kebersamaan, dan ikhtiar bersama. Pemerintah berharap kolaborasi dengan Alkhairaat terus terjalin erat sehingga dapat memperkuat pembangunan di semua aspek, serta menjaga Kota Palu dari bencana besar seperti terjadi pada 2018.

Sementara Pengurus Besar Alkhairaat yang di wakili Hamdan Rampadio yang juga ketua Yayasan Alkhairaat mengatakan, misi utama Alkhairaat pendidikan, sosial dan dakwah menjadi hal penting untuk di wujudkan bersama.

Kini Alkhairaat lanjutnya, tersebar di 25 Provinsi seluruh Indonesia.“di usia ke 98 tahun tentu kita mengaktualisasikan kembali nilai-nilai juang Guru Tua, Alkhairaat yang lebih besar lagi”pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut, Sekjen PB Alkhairaat Jamaludin Mariajang, unsur ketua PB Alkhairaat di antaranya Asgar Bashir Khan, Kepala Sekretaritaan PB Alkhairaat, Ketum PP WIA, Rektor UNISA, pimpinan Badan otonom (Banom) Alkhairaat, para kepala madrasah, asatidz, perwakilan pemerintah provinsi dan Kota Palu.

Diketahui Milad tersebut digelar berbagai kegiatan diantaranya, kajian Islam membahasa Fiqhi Thaharah, Tasawuf, kemudian tahlil bersama di Maqam Guru tua, festival seni budaya Islam, konser sastra dan nada Guru Tua Cahaya Nusantara, festival kuliner, tabliq akbar, pasar murah dan lomba-lomba.***