Mantan Gubernur Rusdy Mastura Dijadwalkan Beri Testimoni di Haul Ke-57 Guru Tua

waktu baca 2 menit

PALU, KABARALKHAIRAAT – Mantan Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, direncanakan akan menyampaikan testimoni pada acara Haul ke-57 Guru Tua yang akan digelar pada Sabtu pekan depan.

Ketua Umum PB Alkhairaat, H.S. Dr. Mohsen Alaydrus, mengungkapkan bahwa Rusdy Mastura, yang dianggap sebagai sosok yang dituakan di tanah Kaili, dipilih untuk memberikan testimoni tersebut.

“Kita rencanakan bapak Rusdy Mastura yang juga orang tua kita cocok untuk menyampaikan testimoni selaku orang tua atau totua nu ngata ri tanah Kaili,” ujarnya di kantor PB Alkhairaat, Sabtu (6/4).

Menurut Habib Mohsen, pilihan tersebut karena Rusdy Mastura sangat menghormati pendiri Alkhairaat, Guru Tua.

Ia menambahkan bahwa testimoni yang akan disampaikan oleh Rusdy Mastura menggambarkan rasa cinta dan penghormatan terhadap Guru Tua dan Alkhairaat.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum PB Alkhairaat juga menekankan pentingnya persiapan matang dalam pelaksanaan Haul Guru Tua, terutama dalam rapat yang akan digelar dengan pemerintah Kota Palu pada hari Senin mendatang.

“Rapat hari ini untuk memastikan kesiapan panitia, semuanya sudah clear ketika kita dapat dengan panitia luar, termasuk peta, dan desainnya,” jelasnya.

Habib Mohsen juga menambahkan bahwa konsep acara akan dimatangkan lebih lanjut, namun masih terbuka kemungkinan adanya masukan dari pihak luar.

Ia juga menekankan perlunya melibatkan warga sekitar dalam persiapan acara.

“Saya ingin warga di sekitar PB ini juga merasakan bahwa haul ini bagian dari mereka juga,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Haul Guru Tua, H.S. Idrus bin Abdillah Aljufri, memperkirakan bahwa jumlah tamu yang hadir pada haul kali ini akan sangat banyak, termasuk tamu dari luar daerah seperti Jakarta dan Surabaya.

Untuk itu, ia meminta seksi konsumsi untuk menghitung kebutuhan makanan secara matang agar distribusinya bisa teratur dan merata.

Selain itu, Habib Idrus menyoroti pentingnya peran sound system dalam acara tersebut.

“Pengeras suara sangat penting agar jamaah haul benar-benar fokus mengikuti jalannya haul Guru Tua,” tegasnya, mengingat banyaknya jamaah yang datang dari berbagai daerah.